Mati Hati.

Sunyi senyap melaju
Diburu waktu tak tentu
Hidup beralaskan kayu
Suara harapan kaku.

Tidak gentar dan mati
Semangat ber-api – api
Walaupun dihunus belati
Selalu taat mengingkari.

Anak-anak menghampiri
Tak lekas mengerti
Berharap nyali kembali
Menerangi nurani.

Nyatanya sekarang asli
Bukan hanya sekedar basa-basi
Tak jarang tak peduli
Anak-anak mati hati.

Best Regrads,

Rislita Nindya Indriyani.

Tinggalkan komentar